Prediksi Syawal 1432 H (Kemungkinan berbeda)

Selasa, Agustus 09, 2011


Analisis garis tanggal awal Ramadhan dan Syawal 1432 (gambar dari Taqwim Standar Kementerian Agama RI ) dapat memberi gambaran prakiraan awal Ramadhan dan Syawal di Indonesia dan seluruh dunia. Di Indonesia, informasi ini kita gunakan sebagai bahan untuk persiapan. Kepastiannya kita tunggu saja keputusan sidang itsbat di Kementerian Agama.

Awal Ramadhan jatuh pada 1 Agustus 2011 karena pada akhir Sya’ban tinggi bulan di Indonesia sekitar 7 derajat, cukup tinggi untuk bisa diamati. Sedangkan awal Syawal (Idul Fitri) 1432 kemungkinan akan terjadi perbedaan karena perbedaan kriteria yang digunakan pada saat posisi bulan cukup rendah. Tinggi bulan saat maghrib  di wilayah Indonesia sekitar 2 derajat atau kurang. Berdasarkan kriteria wujudul hilal, Muhammadiyah menentukan Idul Fitri jatuh pada 30 Agustus 2011. Sedangkan NU yang Berdasarkan kriteria imkan rukyat (kemungkinan terlihatnya bulan sabit) dan kemungkinan sulitnya mengamati hilal yang sangat rendah, kemungkinan besar Idul Fitri akan jatuh pada 31 Agustus 2011.


Berikut hasil hitungan hisab al-faqir secara sederhana dengan menggunakan metode yang dipelajari dalam kitab Fathu Rauful Mannan  dan Sulamunnaroin.



NU tentu saja masih menunggu hasil melihal hilal (Ru'yatul Hilal) yang akan di lakukan di beberapa titik baru mereka mengeluarkan fatwa untuk 1 syawal. Alhamdulilah kalau Muhammadiyah dan NU penetapan 1 syawal 1432 Hijrah secara bersamaan alangkah indahya dan enakya, tetapi bila hasil penglihatan hilal yang di lakukan di beberapa titik dan hasil nya harus berbeda maka kita juga harus menerima perbedaan itu karena antara Muhammadiyah dan NU berbeda cara untuk menentukan tanggal 1 Ramadhan dan 1 syawal  1432 Hijrah.

Pihak Muhammadiyah secara resmi telah mengumumkan tanggal 1 Syawal 1432 H jatuh pada tanggal 30 Agustus 2011 dengan menggunakan ilmu Hisab , sedangkan bagi warga NU menentukan 1 Ramadhan dan 1 Syawal dengan cara melihat hilal yang di lakukan 1 hari sebelum 1 Ramadhan dan 1 Syawal yang di tentukan oleh pemerintah dan yang terlihat di kalender pemerintah karena pemerintah menggunakan hitungan bulan ramadhan adalah 30 hari. Maka dari itu warga NU sampe sekarang belum tahu kapan 1 Ramadhan dan 1 Syawal karena itu NU belum mengeluarkan fatwa, mereka masih menunggu hasil penglihatan hilal yang di lakukan  pada tanggal 29 Agustus 2011 nanti.

Untuk melihat hilal warga NU sudah menyiapkan 14 titik termasuk di bintang Bosccha Bandung hanya digunakan untuk penyuluhan dan display streaming pada saat pengamatan hilal. Tim Bosscha sendiri telah mempersiapkan sejumlah orang untuk di tempatkan di sejumlah titik-titik yang dinilai bisa digunakan untuk hilal bersama, dengan beberapa pengamatan diantaranya menggunakan bantuan peralatan berteknologi tinggi.



*Said
Mahasiswa Fakultas Syariah Universitas Islam Attahiriyah Jakarta


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

0 komentar:

 

Facebook Gue